TENGGARONG -PERSPEKTIF.INFO- Pemerintah Kecamatan Kembang Janggut terus memperkuat komitmennya dalam mendorong tata kelola pemerintahan desa yang lebih akuntabel dan profesional. Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah meningkatkan intensitas pembinaan dan pengawasan terhadap aparatur desa, khususnya dalam pengelolaan dana desa.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Seksi Pemerintahan Kecamatan Kembang Janggut, Jeky Iskandar, mengatakan bahwa penguatan kapasitas aparatur desa merupakan bagian dari tanggung jawab utama kecamatan dalam bidang pemerintahan.
“Kalau berkaitan dengan tupoksi kami di bidang pemerintahan, kami melakukan penguatan terhadap aparatur desa,” ujarnya saat ditemui di Kantor Camat Kembang Janggut, baru-baru ini.
Menurut Jeky, pembinaan tidak hanya menyentuh aspek administratif, tetapi juga mencakup strategi pengelolaan keuangan desa secara menyeluruh. Ia menekankan pentingnya setiap tahapan dalam pengelolaan dana desa—mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga pertanggungjawaban—dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
“Pengelolaan dana desa telah diatur dalam peraturan perundang-undangan. Jika hal ini diterapkan dengan baik, maka tidak akan terjadi penyimpangan-penyimpangan,” jelasnya.
Sebagai wujud pendampingan teknis, Pemerintah Kecamatan Kembang Janggut juga membentuk Tim Evaluasi APBDes, yang bertugas memberikan asistensi dan pendampingan kepada aparatur desa, terutama dalam penyusunan dan pelaksanaan program-program pembangunan.
“Kami di kecamatan sebagai tim evaluasi APBDes memberikan asistensi dan pendampingan kepada aparatur desa,” imbuh Jeky.
Upaya pembinaan ini diperkuat dengan monitoring rutin ke desa-desa. Tujuannya untuk memastikan bahwa setiap program dan kegiatan yang telah direncanakan benar-benar dijalankan secara efektif dan tepat sasaran. Menurut Jeky, langkah ini penting dalam mengukur sejauh mana penggunaan dana desa mampu memberikan dampak langsung bagi masyarakat.
“Kami juga melakukan monitoring ke desa-desa untuk mengetahui kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan di desa,” tutupnya.
Dengan pendekatan pembinaan yang berkelanjutan dan berbasis regulasi, Kecamatan Kembang Janggut berharap dapat menciptakan tata kelola keuangan desa yang bersih, transparan, dan berdaya guna tinggi bagi pembangunan di tingkat lokal. Adv (RL)
