
KUTAI KARTANEGARA – Semangat inovasi dan kemandirian kini menjadi wajah baru Desa Loa Duri Ilir, Kecamatan Loa Janan, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Melalui program unggulan Telur Omega, desa ini membuktikan bahwa sektor pangan bisa menjadi motor penggerak ekonomi lokal sekaligus penopang kesejahteraan masyarakat.
Inovasi tersebut lahir dari gagasan Kepala Desa Loa Duri Ilir, Fakri Arsyad, yang melihat potensi besar di bidang peternakan ayam petelur. Dari upaya kecil yang dimulai dua tahun lalu, kini program tersebut tumbuh menjadi salah satu ikon ketahanan pangan desa yang paling diperhitungkan di Kalimantan Timur.
“Telur Omega ini bukan sekadar produk, tapi simbol dari kemandirian dan kolaborasi masyarakat desa,” tutur Fakri, Rabu (5/11/2025).
Dengan penerapan sistem pemeliharaan modern dan pakan bernutrisi tinggi, Telur Omega memiliki kualitas gizi yang lebih baik dibanding telur biasa. Saat ini, lebih dari seribu ekor ayam petelur dikelola secara profesional, dan desa tengah menambah kapasitas hingga 1.500 ekor tambahan untuk memenuhi permintaan pasar.
Hasilnya sangat signifikan. Program Telur Omega kini mampu mencatat omzet hingga Rp120 juta per bulan, berkat penjualan ke pasar modern di Samarinda dan Bontang, termasuk jaringan Era Mart.

Namun, Fakri menegaskan bahwa keberhasilan ini tidak hanya diukur dari sisi ekonomi. Program tersebut juga memiliki dampak sosial yang kuat. Melalui kegiatan Posyandu dan program gizi, telur omega dibagikan kepada balita, ibu hamil, dan lansia untuk membantu meningkatkan kesehatan warga desa.
“Kami ingin memastikan setiap keberhasilan yang tercapai kembali memberi manfaat bagi masyarakat. Inilah bentuk pembangunan desa yang berkeadilan,” ujarnya.
Lebih dari sekadar bisnis, Telur Omega menjadi bukti bahwa desa mampu berdiri di atas kekuatan sendiri. Melibatkan masyarakat dalam setiap tahap produksi, program ini tidak hanya menciptakan lapangan kerja baru, tetapi juga menumbuhkan rasa bangga dan percaya diri bagi warga.
Dengan pendekatan gotong royong dan inovasi berkelanjutan, Desa Loa Duri Ilir kini menjelma menjadi contoh nyata bagaimana ketahanan pangan bisa berjalan seiring dengan pemberdayaan ekonomi rakyat. (adv)
