
KERSIK – MARANG KAYU – Suasana malam di Desa Kersik, Kecamatan Marangkayu, Kabupaten Kutai Kartanegara, kini jauh lebih hidup dan aman. Program Terang Kampongku yang dijalankan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar telah berhasil menerangi empat RT sekaligus, menghadirkan perubahan nyata bagi aktivitas warga dalam dua tahun terakhir.
Kepala Desa Kersik, Jumadi, mengungkapkan bahwa pemasangan lampu jalan dilakukan di sepanjang poros utama desa, termasuk akses menuju jalur Samarinda–Bontang. Sejak pertama kali beroperasi, seluruh lampu berjalan stabil tanpa kendala berarti.
“Alhamdulillah, sekarang sudah bermanfaat. Dari awal sampai sekarang berjalan lancar,” ujarnya, Rabu (12/11/2025).
Lampu-lampu tersebut ditempatkan pada titik strategis yang menjadi pusat mobilitas warga. Empat RT yang dilalui jalur pemasangan kini menikmati penerangan yang memadai setiap malam, menciptakan rasa aman sekaligus kenyamanan bagi masyarakat.
Jumadi menegaskan bahwa manfaatnya dirasakan secara merata oleh seluruh wilayah yang masuk dalam cakupan program.
Program ini juga mengusung sistem penerangan otomatis berbasis sensor cahaya. Lampu menyala ketika lingkungan mulai gelap dan mati dengan sendirinya saat matahari terbit.
“Kalau gelap, dia langsung nyala. Ada cahayanya, mati sendiri. Ada sakelarnya otomatis,” jelasnya.
Keberadaan lampu jalan tersebut menjadi kabar baik bagi warga yang beraktivitas pada malam hari. Selain meningkatkan keamanan, penerangan turut membantu pelaku usaha kecil yang membuka lapak di sepanjang titik permukiman. Suasana kampung pun menjadi lebih hidup tanpa kekhawatiran soal gelapnya jalan.
Jumadi berharap program ini dapat terus dilanjutkan, sembari mengingatkan pentingnya partisipasi masyarakat untuk menjaga fasilitas umum yang sudah tersedia.
“Hasilnya sangat dirasakan. Sarprasnya ada dan berjalan baik. Tinggal bagaimana ke depan masyarakat ikut menjaga,” tutupnya. (adv)
