Berita Terbaru

Meriah, Karnaval HUT ke-80 RI di Desa Bukit Pariaman Angkat Tema Budaya Nusantara Kukar Kibarkan Semangat Pahlawan di HUT ke-80 RI, Meski Gerimis Sempat Menyapa Pulau Kumala Bersolek: Waterboom Megah Siap Manjakan Wisatawan di 2026
Foto dari kiri, Ketua Pengadilan Negeri Kukar, Ben Ronald P Situmorang, Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura Adji M Arifin, Bupati Edi, Ahmad Yani (Ketua DPRD Kukar)

TENGGARONG-Suasana khidmat menyelimuti Ruang Sidang Paripurna DPRD Kutai Kartanegara (Kukar) pada Kamis (19/6). Hari itu, Kabupaten Kukar mencatat sejarah baru: pelantikan Ahmad Yani sebagai Ketua DPRD Kukar menggantikan almarhum Junaidi yang berpulang pada Desember 2024 lalu. Bupati Kukar Edi Damansyah turut hadir menyaksikan momen penting ini.

Rapat Paripurna ke-11 DPRD Kukar ini dihadiri banyak tamu penting. Wakil Ketua DPRD Provinsi Kaltim, Anggota DPRD Provinsi Kaltim, Staf Ahli Gubernur Kaltim, unsur Forkopimda, Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, jajaran petinggi partai politik, para kepala dinas dan camat se-Kukar, Bupati Kukar Terpilih Aulia Rahman Basri, perwakilan BUMD dan perusahaan swasta, serta perwakilan masyarakat Kukar turut hadir memberikan dukungan.

Usai prosesi pengucapan sumpah/janji jabatan yang sakral, Ahmad Yani resmi menerima palu sidang, menandai dimulainya kepemimpinannya. Dalam sambutan perdananya, terpancar tekad untuk melanjutkan estafet kepemimpinan DPRD Kukar.

Bupati Edi Damansyah, dalam sambutannya, menyampaikan pesan khusus kepada Ahmad Yani. “Pesan saya yang pertama, agar kolaborasi di internal DPRD Kukar yang selama ini berjalan dengan baik, dapat terus dijaga dan ditingkatkan,” ungkap Edi, menekankan pentingnya soliditas internal lembaga legislatif.

Edi juga mengingatkan pentingnya hubungan baik dengan berbagai pihak. “Kami ingin hubungan baik ini bisa terus dijaga dan dioptimalkan, serta tetap dekat dengan masyarakat,” tegasnya, menekankan pentingnya kolaborasi eksternal dengan pemerintah daerah, BUMD, perusahaan swasta, dan masyarakat.

Sebagai sesama kader partai, Edi memberikan pesan khusus kepada Ahmad Yani. “Terakhir, tolong jaga marwah DPRD Kukar. Saya pesankan ini secara khusus karena kami satu partai. Tadi Pak Ahmad Yani sendiri minta ditegur kalau melenceng, dan saya akan jadi orang pertama yang melakukannya,” ujar Edi, menunjukkan komitmennya untuk memberikan arahan dan koreksi jika diperlukan.

Di penghujung sambutannya, Edi Damansyah memanjatkan doa dan harapan agar Ahmad Yani sukses mengemban amanah. “Terima kasih atas kehadiran dan dukungan semuanya. Mari kita doakan agar Pak Ahmad Yani bisa menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya untuk masyarakat Kutai Kartanegara,” pungkas Edi, menutup acara dengan penuh harapan. (adv)