TENGGARONG-Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kutai Kartanegara (Kukar) berkomitmen penuh untuk mengawal proses seleksi Kepala Desa Antar Waktu (PAW) secara objektif dan transparan. Komitmen ini ditegaskan menyusul pelaksanaan ujian tertulis bagi empat calon Kades PAW Desa Manunggal Jaya, Kecamatan Tenggarong Seberang, pada Senin (28/7/2025).
Kepala Dinas DPMD Kukar, Arianto, menyatakan bahwa seleksi Kades PAW bukan sekadar formalitas penggantian posisi, melainkan penentuan arah pembangunan desa ke depan. “Masyarakat Manunggal Jaya memiliki tanggung jawab besar dalam memilih Kades PAW. Pilihlah yang terbaik, karena pilihan Anda akan menentukan arah pembangunan desa selama beberapa tahun ke depan. Proses seleksi yang adil dan transparan adalah kunci untuk mendapatkan Kades yang berkualitas,” tegas Arianto.
Ujian tertulis menjadi salah satu tahapan seleksi yang difasilitasi oleh DPMD Kukar melalui Bidang Administrasi Pemerintahan Desa. Menurut Poino, perwakilan bidang tersebut, tahapan ini diperlukan karena jumlah calon Kades PAW Desa Manunggal Jaya melebihi kuota yang ditetapkan. “Jumlah calon yang mendaftar melebihi kuota, sehingga kami perlu melakukan seleksi tambahan. Salah satunya adalah melalui ujian tertulis ini,” ungkap Poino.
Poino menegaskan bahwa hasil ujian tertulis memiliki bobot tertentu dalam penilaian akhir. Faktor-faktor lain seperti pengalaman di pemerintahan desa, tingkat pendidikan, usia ideal, dan domisili juga akan diperhitungkan. “Semua faktor akan kami kombinasikan untuk mendapatkan nilai akhir. Tiga calon dengan nilai tertinggi akan ditetapkan sebagai calon Kades PAW,” jelasnya.
Untuk mengantisipasi potensi kesamaan nilai antara peringkat ketiga dan keempat, DPMD Kukar telah menyiapkan mekanisme tes tambahan sebagai solusi. Namun, Poino menilai bahwa kemungkinan terjadinya kesamaan nilai sangat kecil karena penilaian dilakukan secara holistik.
“Kalau nilainya sama, akan diadakan tes ulang untuk menentukan siapa yang masuk tiga besar. Tapi karena penilaiannya gabungan, kecil kemungkinan nilainya benar-benar sama,” katanya.
Seleksi ini diselenggarakan menyusul pengunduran diri kepala desa sebelumnya. Kades terpilih nantinya akan mengemban amanah hingga tahun 2027.
Ia menekankan bahwa proses pemilihan kepala desa harus dimaknai sebagai momentum untuk memilih figur yang visioner dan mampu membawa kemajuan bagi masyarakat Desa Manunggal Jaya.
“Semoga musyawarah desa nanti berjalan lancar dan menghasilkan keputusan yang terbaik bagi Desa Manunggal Jaya, yaitu terpilihnya Kades PAW yang memiliki visi dan misi yang jelas untuk membangun desa,” pungkas Poino. (adv)
