
TENGGARONG – Kepala Balai Bahasa Kaltim, Asep Juanda, mengaku kagum dengan penampilan anak-anak Kukar di puncak Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) Kabupaten Kutai Kartanegara 2025, yang digelar di Hotel Grand Elty Singgasana, Sabtu (6/9/2025). Dukungan dari panitia, Disdikbud Kukar, guru, hingga orang tua membuat jalannya acara lancar dan penuh semangat.
“Tampil dengan bahasa daerah bukan hal yang mudah, tetapi peserta bisa membuktikan diri,” ucap Asep Juanda.
Para juara nantinya bakal dikirim mewakili Kukar di FTBI tingkat Kalimantan Timur yang akan berlangsung di Samarinda, 15–17 Oktober mendatang. FTBI sendiri merupakan bagian dari program Revitalisasi Bahasa Daerah (RBD) yang berjalan sejak 2021. Di Kaltim, program ini makin berkembang berkat keterlibatan sekolah, guru, dan juga orang tua.
Asep menambahkan, keberhasilan FTBI di Kukar jadi bukti nyata dukungan masyarakat dalam menjaga bahasa daerah.
“Dari sisi seni anak-anak makin terlatih, dan bahasa daerah pun tetap terjaga,” katanya.
Sementara itu, Kabid Kebudayaan Disdikbud Kukar, Puji Utomo, menegaskan FTBI bukan sekadar lomba, melainkan sarana penting menjaga identitas bahasa Kutai di tengah gempuran era digital.
“Peserta sangat antusias. Mereka ini generasi muda yang siap melestarikan bahasa daerahnya sendiri,” tutupnya. (adv)