PENAJAM-Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menunjukkan komitmennya dalam mendorong inovasi teknologi tepat guna dengan mengirimkan empat inovasi unggulan dalam Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) ke-11 Tingkat Provinsi Kalimantan Timur tahun 2025 di Penajam Paser Utara (PPU). Acara yang dibuka secara resmi oleh Wakil Gubernur Kalimantan Timur, H. Seno Aji, pada Rabu (30/4/2025), ini menjadi ajang unjuk kreativitas dan kolaborasi antar daerah.
Kukar menampilkan beragam inovasi yang mencerminkan potensi daerahnya. Untuk kategori Inovasi Teknologi Tepat Guna Modifikasi Alat Bajak Sawah, Ilin Kuspilin dari Dusun Cipari, Desa Cipari Makmur, Kecamatan Muara Kaman, memperkenalkan “GLEBEK CIPARIAN”. Sementara itu, Nurdin, A.Md., dari Desa Batuah, Kecamatan Loa Janan, mewakili Kukar dalam dua kategori: Teknologi Tepat Guna Unggulan dengan inovasi IPAS (Inovasi Pengelolaan Sampah) dan Posyantek Desa Berprestasi melalui Posyantek Bersinar yang ia pimpin. Menariknya lagi, Desa Budaya Lung Anai, Kecamatan Loa Kulu, memperkenalkan Cokelat L.A, olahan cokelat lokal yang diharapkan mampu memikat dewan juri.
Gelar TTG ke-11 ini berlangsung meriah di Benua Taka, PPU, bertepatan dengan Hari Ulang Tahun ke-23 Kabupaten PPU. Wakil Gubernur dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kesuksesan PPU sebagai tuan rumah dan menekankan pentingnya inovasi teknologi untuk kemajuan masyarakat, khususnya di pedesaan. “Selama 11 tahun pelaksanaan TTG di tingkat provinsi ini, kita telah menyaksikan lahirnya berbagai inovasi yang memberi solusi nyata atas kebutuhan masyarakat. Ini harus terus kita dorong,” ujar Seno Aji.
Kegiatan ini diikuti seluruh kabupaten/kota di Kalimantan Timur, menampilkan beragam inovasi teknologi lokal, produk UMKM, dan hasil pembangunan daerah. Selain pameran, rangkaian acara juga meliputi demo alat TTG, diskusi teknologi, pentas seni budaya, dan kunjungan edukatif.
Wakil Gubernur Kalimantan Timur bahkan turut mencicipi dan mempromosikan beberapa produk unggulan, termasuk kopi lokal dari Kabupaten Paser dan Cokelat L.A dari Desa Lung Anai, Kukar. Hal ini menunjukkan apresiasi terhadap inovasi dan produk lokal yang dihasilkan oleh masyarakat desa. Gelar TTG ke-11 ini diharapkan menjadi pendorong kemajuan teknologi tepat guna di Kalimantan Timur dan memperkuat komitmen pembangunan berbasis kearifan lokal dan teknologi. Keberhasilan Kukar dalam menampilkan beragam inovasi menunjukkan potensi besar daerah ini dalam mengembangkan teknologi tepat guna untuk kesejahteraan masyarakat. (adv)
.
