TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menunjukkan komitmennya dalam mendukung kemajuan sektor energi nasional dengan menghadiri The 49th Indonesian Petroleum Association Convention & Exhibition (IPA Convex) 2025 yang digelar di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang Selatan.
Acara yang berlangsung selama tiga hari, mulai 20 hingga 22 Mei 2025 ini dibuka secara resmi oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, pada Rabu (21/5/2025).
Dalam gelaran tersebut, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Kabupaten Kutai Kartanegara, Ahyani Fadianur Diani, turut hadir mewakili Pemkab Kukar. Kehadirannya sekaligus menandai langkah aktif pemerintah daerah dalam menjalin hubungan strategis dengan para pelaku industri migas nasional dan internasional. Forum ini sendiri merupakan ajang migas terbesar di kawasan Asia Tenggara yang diikuti oleh lebih dari 60 negara.
Usai pembukaan resmi oleh Presiden, Ahyani Fadianur Diani bersama Direktur Utama Pertamina Hulu Indonesia, Sunaryanto, dan Senior Manager Relation Pertamina Hulu Indonesia, Handri Ramdhani, berkesempatan meninjau langsung pameran teknologi dan inovasi migas yang ditampilkan dalam IPA Convex 2025.
Ahyani mengungkapkan bahwa pesan utama yang disampaikan Presiden Prabowo Subianto dalam acara tersebut adalah pentingnya reformasi regulasi sektor migas di tingkat daerah agar lebih sederhana dan mendukung pertumbuhan investasi.
“Dalam arahan Presiden RI, Prabowo Subianto menginginkan daerah, khususnya Pemkab, bisa mengubah regulasi terhadap kegiatan migas untuk lebih mudah dan pendek,” ujar Ahyani.
Lebih jauh, Presiden juga menekankan pentingnya kemandirian dalam sektor energi. Ia menyampaikan bahwa swasembada bukan hanya berlaku pada pangan, tetapi juga harus diwujudkan dalam energi migas.
“Presiden ingin melakukan swasembada migas dan ke depannya bukan hanya swasembada pangan yang dilakukan, tetapi juga bisa memenuhi kebutuhan swasembada migas dan Presiden berharap semua pihak bisa mendukung hal tersebut,” tambah Ahyani.
Tak hanya fokus pada investasi dan kebijakan energi, Ahyani juga menyampaikan bahwa Pemkab Kukar memandang penting sinergi antara perusahaan migas dengan pengembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di daerah. Menurutnya, kolaborasi melalui program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) menjadi salah satu jalan strategis.
“UMKM kita sudah banyak yang berkembang dan akan terus berkembang, hanya saja banyak yang masih membutuhkan bimbingan maupun sarana dan prasarana penunjangnya,” jelasnya.
Ia berharap perusahaan migas yang beroperasi di Kutai Kartanegara dapat berpartisipasi lebih aktif dalam mendorong UMKM lokal agar naik kelas melalui kemitraan CSR yang berkelanjutan. Hal ini, menurutnya, akan melengkapi upaya Pemkab Kukar yang sudah lebih dulu menggulirkan program pembiayaan seperti Kredit Kukar Idaman.
“Saya berharap dengan CSR dari perusahaan migas bisa berkolaborasi dengan Pemkab Kukar karena saat ini di Kukar sudah ada Kredit Kukar Idaman untuk membantu UMKM ke depannya dan semua bisa lebih baik,” tuturnya.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto dalam pidato pembukaannya mengungkapkan rasa bangga dan apresiasi atas penyelenggaraan IPA Convex 2025.
Menurutnya, kehadiran ratusan pelaku industri energi dari dalam dan luar negeri membuktikan bahwa sektor migas Indonesia masih menjadi magnet utama di mata dunia.
“Acara ini mencerminkan bahwa sektor energi Indonesia tetap dinamis dan menarik di mata dunia,” ujar Prabowo. (adv/mat)
